Pelatihan Menulis Resensi Novel Remaja
Pelatihan Menulis Resensi yang diselenggarakan oleh TBM IQRO Babadan dan didukung penuh oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) RI hari ini benar-benar memiliki suasana yang berbeda. Acara ini diadakan pada tanggal 6 Oktober 2024 di Aula MTsN 5 Nganjuk. Pemilihan tempat strategis karena terletak di pusat kota dan mudah dijangkau oleh peserta dari berbagai wilayah.
Dengan semangat tinggi, sebanyak 50 remaja memenuhi aula, siap untuk menyerap ilmu baru tentang teknik menulis resensi dan berita. Selain mendapatkan pengetahuan praktis, pelatihan kali ini juga menghasilkan karya nyata berupa buku antologi resensi karya para peserta, berjudul Semesta Buku, sebagai hasil nyata dari pelatihan ini.
Kegiatan dimulai pukul 8 pagi dengan sambutan dari penyelenggara, diikuti langsung oleh sesi pertama, yaitu menulis resensi. Sesi ini memberikan peserta pemahaman mendalam tentang cara menulis ulasan karya fiksi dengan gaya yang menarik dan mudah dipahami. Pemateri memulai dengan menjelaskan langkah-langkah dasar, seperti menganalisis isi cerita, menggali pesan moral, dan menyusun opini pribadi tentang karya yang diresensi.
Peserta diajak melihat resensi sebagai sarana mengekspresikan pandangan pribadi yang kreatif dan informatif. Materi ini benar-benar membuka wawasan peserta tentang pentingnya memiliki pendekatan pribadi yang kuat saat menulis resensi, sehingga pembaca bisa merasakan sudut pandang dan emosi mereka terhadap karya yang diulas.
Setelah istirahat, sesi kedua membahas teknik dasar menulis berita, dibawakan oleh pemateri dari Koran Memo. Di sesi ini, peserta belajar bagaimana menyusun laporan berita yang jelas, berfakta, dan menarik perhatian pembaca. Pemateri juga menjelaskan pentingnya mengidentifikasi fakta penting, menyusun berita dengan struktur yang rapi, dan membuat kalimat pembuka yang mampu memikat pembaca sejak awal.
Di akhir sesi, peserta mendapat tantangan menulis berita singkat tentang kejadian sederhana di lingkungan mereka, seperti kegiatan sekolah atau komunitas. Latihan ini tidak hanya menekankan pada teknik penulisan, tetapi juga pada kepekaan dan kemampuan peserta untuk melihat hal-hal menarik di sekitar mereka dan mengembangkannya menjadi berita.
Sebagai hasil dari pelatihan ini, peserta diberi kesempatan untuk menulis resensi mereka sendiri, yang kemudian dikumpulkan menjadi sebuah buku antologi berjudul Semesta Buku. Buku ini menjadi karya kolektif yang memuat berbagai resensi dari peserta. Mulai dari ulasan kreatif tentang analisis novel fiksi populer hingga pandangan pribadi terhadap buku-buku inspiratif lainnya.
Salah satu peserta mengungkapkan, “Awalnya aku bingung cara nulis resensi yang menarik, tapi sekarang aku jadi mengerti kalau resensi itu bisa jadi cara kita menyuarakan pendapat tentang apa yang kita baca dengan gaya sendiri.”
Di penghujung acara, pihak TBM IQRO Babadan menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas antusiasme peserta dalam menyerap materi dan langsung menerapkannya. Mereka berharap buku antologi Semesta Buku bisa menjadi inspirasi, tidak hanya bagi peserta, tapi juga bagi pembaca lainnya. Dengan adanya dukungan dari Kemdikbudristek RI, TBM IQRO Babadan berharap kegiatan seperti ini bisa diadakan secara rutin untuk melatih generasi muda di Nganjuk dalam menulis, berpikir kritis, dan menyampaikan gagasan melalui tulisan.
Pelatihan Menulis Resensi ini tidak hanya memberikan keterampilan baru, tetapi juga menghasilkan karya yang dapat dinikmati dan dibaca banyak orang. Bagi yang belum sempat ikut, semoga bisa hadir di kesempatan berikutnya dan menjadi bagian dari gerakan literasi remaja yang inspiratif!